 |
| Cintalendir |
Cintalendir - Kali ini akan menceritakan Cerita Sex dikala diriku memperkosa pacar temanku yang semok di dalam kamar mandi saat tengah pesta mabuk. Mau menyadari kelanjutan ceritanya? Langsung aja yuk baca dan liat baik-baik cerita dewasa ini.
Kisah ini bermula dikala saya tengah mabuk bersama sahabatku dan dia membawa pacarnya, kulihat pacarnya sangat seksi dan binal bersama payudara yang sangat seksi, penasaran ceritanya ? mari kita liat bersama..
Kali ini menceritakan pengalaman Sex dari Rivan seorang karyawan salah satu perusahaan franchise yg kondang di indonesia. Pada saat itu Rivan yg tengah pesta miras di kontrakanya dgn sobat dan pacar sahabatnya, berakhir dgn skandal sex pada Rivan dan pacar teman Rivan. Mau menyadari kelanjutan ceritanya, Langsung aja yuk baca dan liat baik baik cerita dewasa ini.
Panggil saja namaku Rivan, aku adalah seorang karyawan di perusahaan franchise kota semarang (Jateng). Umurku sekrang 26 tahun, aku adalah style seorang laki-laki yg bisa dikatakan memiliki tubuh proposional. Aku mengatakan layaknya itu kaena banyak teman-temanku bilang jikalau tubuhku atletis, berkulit putih, tinggi badan172 cm, dan berat badan 67 kg. Sebagai seorang Laki-laki dewasa yg masih bujang, aku membawa hobi menyaksikan film porno.
Selama aku bekerja aku tinggal di kontrakan gara-gara aku menghendaki mandiri, meskipun sebenarnya aku jarak tempuh tempat kerjaku itu tidak begitu jauh dari rumahku. Sudah memadai lama aku memiliki sahabat yg benar-benar akrab sekali dgnku, sahabatku itu bernama Pandu. Kami sering menghabiskan sementara ditempat hiburan malam bersama-sama, kadang ditempat dugem dan kadang terhitung ditempat family karaoke.
Pandu adalah seorang pembalap liar dan dia terhitung seorang yg join di keliru satu club motor besar di tempat semarang. Di semarang dia memadai tenar di kalangan pembalap liar di semarang lebih-lebih didaerah jalur alteri semarang. Dari hobi dan keahlian Pandu tersebut, Pandu sangatlah digemari para wanita, supaya sekarang diapun membawa pacar seorang mahasiswi yg sexy, cantik dan menggemaskan sekali.
Sungguh Pandu ini benar-benar beruntung sekali gara-gara dia bisa memiliki seorang pacar layaknya Echa (pacar Pandu). Echa ini adalah seorang mahasiswi disalah satu kampus negeri di semarang dan menyita fakultas hukum. Singkat cerita, terhadap suatu hari Pandu-pun mencoba mengajak aku untuk olah vocal (Karaoke) di tempat family karaoke yg biasa kami kunjungi,
“ Van, olah vocal yuk, boring nih aku, ” isikan pesan Pandu lewat BBM (blackberry Messenger).
“ Aduh sori nih Lih, bukanya aku nggk mau, tetapi ini dompet lagi tidak tebal nih, ini uang terhitung bakal buwat bertahan hidup aku pernah Van, ” jawabku.
“ Bener terhitung ya Van, ini aku terhitung ngepres banget duitnya, palingan jikalau kami olah vocal terhitung nggk bakalan senang deh, Tapi gimana nih nasib si echo, soalnya aku udah terlanjur ajak dia terlihat nih Van, ” ucap Pandu mencoba membujuk aku lagi.
Jujur saja sebenarnya aku ingi sekali menyetujui ajakanya, tetapi mau gimana lagi isikan dompet benar-benar tidak mendukung keadaan,
“ Gini aja deh Lih, gimana jikalau kami mabuk aja dikontrakanku hingga pagi, dan sekalian aja Echa kamu ajak kesini, gimana ?, ” ucapku memberi usulan kepada Pandu.
“ Wah ide bagus tuh Van, selain asik itu terhitung low budget,hahaha… yaudah menunggu yah bentar ni aku meluncur kesana, ” jawabnya
Saat itu-pun Pandu enyetujui usulanku. Kira-kira 30 menit berlalu, terhadap selanjutnya terdengar suara suara motor yg nampaknya itu adalah Pandu. Setelah itu aku-pun langsung terlihat dari kamar kontrakanku dan menyaksikan siapa yg datang, ya ternyata benar itu adalah Pandu yg daytang bersama dengan pacarnya. Wowww… mantap sekali bro, Echa malam itu sungguh sungguh terlihat luar biasa cantik dan sexy.
Malam itu jikalau para pembaca menyaksikan sesosok wanita bernama Echa, Dijamin para pembaca bakalan horny dadakan deh, hha. Pada hari itu Echa memakai kaos ketat berwarna hitam, supaya hal itu membawa dampak terlihatnya buah dada-nya Echa yg montok, kencang an mencuat kedepat. Ditambah lagi sementara itu terhitung memakai celana pendek jeans ketat ala anak sekarang, supaya hal itu membawa dampak pantat Echa terlihat benar-benar semok dan kenyal Bro.
Melihat Echa yg layaknya itu Si otong mendadak berdiri tegak menantang para pembaca,dan aku tambah merasakan hasrat sex yg luar biasa kepada Echa,
“ Selamat malam brooo.sory lama soalnya hujan deres nunggu reda dulu., ” Ucap Pandu sambil masuk ke kamar kontrakan aku dgn menggandeng masuk si Echa.
“ Ohhh enjoy aja bro, namanya terhitung hujan,, ini pacar kamu ya Pandu ???, ” Tanyaku sambil basa basi.
Saat itu tetap ku menyimak wajahnya yg bener bener putih bersih rambut rebonding lurus, kulit leher hingga dada tercium wangi seakan bakal nafsu tambah bergelora dan Penispun mengeluarkan tanda yg kuat. Akhirnya kami setuju untuk membeli minuman keras cap orang tua ( congyg minuman beralkholol khas semarang) sebanyak 9 botol, dan makanan mudah untuk pendamping minuman kepiting saus tiram,
“ Echa biar disini pernah ya bro ama kamu, gue membeli pernah bikin pesta, ” Kata Pandu kepada saya.
Saat itu di dalam hati kecil aku berkata, wah ini peluang emas untuk lebih tau siapa Echa. engen banget ngajak ngobrol ah.
“ Siaapppp deech brooo, gue jagain si Echa. safe pokonya ama gue.., ” jawabku bersemangat gara-gara tak sabar menghendaki berbincang dgn bidadari satu ini.
Tak lama lantas Pandupun pergi untuk membeli miras dan makanan tambahan,,, terlihat Echa duduk bersimpuh di atas kasur saya, dgn tangan yg tetap membelai rambut lurusnya, apalagi dilengkapi parfumnya yg bener bener wangi tercium menaikkan gairah tambah tak terbendung.namun di dalam benak aku terhitung berfikir, ini keliru gara-gara Echa adalah pacar sahabat saya, batinkupun mulai meberontak,
“ Nama kamu siapa.???, ”. tanyaku mengawali pembicaraan dgn si Echa.
“ Echa mas, kalo mas siapa? Udah kenal lama serupa si Pandu?, ”.jawab si Echa dgn senyuman hangat.
“ Ohhh . aku Rivan dan aku udah 5 th. kenal dgn Pandu.., ” dgn nyata-nyata aku mengobrol dgn si Echa.
Tak lama lantas Pandu singgah dgn membawa persediaan pesta untuk malam ini.dan pestapun dimulai. awalnya aku mengakses congyg 3 botol dan aku bagikan untuk Pandu dan si Echa.makanan tambahan untuk pelengkap 1 porsi kepiting saos tiram aku taruh mangkuk besar, dan kamipun menikmati suasana.3 botol habis juga, Pandu berharap aku untuk mengakses lagi minumannya.akhirnya aku membuka lagi.
Echa terhitung aku jadi lagi.kamipun sambil bercanda bergurau terhadap malam itu.akhirnya setelah habis masing masing 2 botol, Pandu dgn muka yg merah merekah, Echa yg mulai meredup matanya, aku langsung membukakan lagi 3 botol untuk saya, Pandu dan pacarnya si Echa,
“ Ayolah brooo,, gitu aja dah K.o.kalah ama cwek kamu si Echa., ” aku menyuruh si Pandu untuk menaikkan minumannya.
“ Wehhh kamu ngremehin gue brooo, sini gue habisin jatah kamu juga, ” Pandu menjawab.
Saat itu aku dgn perasaan berapi api menghendaki menunjukan bahwa dia jago minum, selanjutnya si Pandu menenggak langsung 1 botol yg aku kasih, dan lantas mengangkat 1 botol lagi jatah aku tetapi hanya terminum seperempat, gara-gara kemungkinan udah tidak kuat. Akhirnya dia tepar tak berdaya.Saya dan Echa di dalam keadaan 1/2 tiang masih bercanda dan sesekali mengejek Pandu yg udah gugur di dalam perpestaan malam hari ini,
“ AAAAhhh payah cwok kamu Echa,, gitu aja K.O, ”. ujarku sambil bercanda dgn Echa.
“ Iya nih tadi sok sok, ”an langsung nenggak 2 botol, eh jadi K.O.., ”. sambil tertawa dan melayg layg tubuhnya,,, matanya yg udah mulai redup.
Saya mulai lagi bergairah untuk merasakan Vagina si Echa, keadaan udah ON, dilengkapi menyaksikan buah dada Echa yg bener bener kencang.dan putih kulit terhadap anggota dada dan lehernya, membawa dampak Penis ini gak mau diajak kompromi.selang lebih dari satu sementara kemudian, Echa membangunkan Pandu yg udah tepar dan tertidur di kasur saya.Echa berharap diajak ke kamar mandi untuk kencing gara-gara udah habis 2 botol setengah,
“ Honey, bangun bntar, anterin aku ke kamar mandi, pengen pipis nih.., ” sambil membangunkan Pandu, Echa seakan udah tidak tahan untuk mengeluarkan air kencingnya.
“ Sudah biarkan si Pandu tidur, dia dah gak menyadari Echa, daripada bangun ntar jadi muntah muntah. ayo kuantar., ”. bujuku sambil berharap peluang siapa tau bisa rejeki.
Dgn sempoyongan berdiri, langsung aku bantu si Echa untuk berjalan.tangan kanannya kutaruh di pundak saya, aku peluk anggota dadanya.tanpa sengaja memegang buah dada-nya yg bener bener padat. Penis-pun mulai ereksi, sambil menuju ke kamar mandi, tanganku tetap beraksi seakan memberi pertolongan dgn curi curi kesempatan. Pada sementara itu bener bener keadaan sepi gara-gara habis hujan, jadi gak tersedia orang kira-kira yg masih bangun.
Setelah hingga di kamar mandi, aku dudukan si Echa ke wc duduk.aku lepaskan pelan pelan dan si Echa berharap aku untuk menutup pintunya.tidak tidak cukup akal, aku tutup pintu tetapi tidak aku rapatkan. Aku uintip dari celah pintu, Echa mulai melorotkan celana dan CD nya, terlihat jembut yg sungguh rapi nan indah.Vaginanya merekah merah, perutnya yg langsing membawa dampak Penis tambah menunjukan tegangan tinggi saja.
Seakan menghendaki memasuki liang senggama punya Echa. Saat itu air seni Echa-pun terlihat dari Vagina si Echa, saaitu tetap kuamati Vagina nya hingga selesai membuang air kecil, lantas di membilas Vaginanya dgn semprotan air, terlihat wajahnya yg sungguh menggoda, dgn bibir tipis, mata sayu.uuuuhh sungguh bidadari yg jatuh dari langit.dgn perasaan tak sabar aku langsung masuk ke kamar mandi.aku langsung berdiri di depan Echa.
“ Echa, Vaginamu sungguh menggoda., ” ujarku sambil menyaksikan ke arah Echa yg di dalam keadaan 1/2 tiang.
“ Kamu mau apa Rivan ?, ”jawabnya dgn terbata bata dan seempoyongan.
Tanpa berfikir panjang.langsung aku ambil possisi di depan Vagina Echa.langsung ku jilatin Vagina Echa yg merekah.kakinya ku taruh pundakku dan ku angkat ke atas,
“ Aaaaccchhhhhh enaaaaaakkk riaannn. enaaakkk bangeeettt, ” Desahan Echa menikmatinya, kelihatannya udah on fire terhitung si Echa nih.
“ Srrruuuupppp ehhmmm sluuuuuuupp, ”
Suara jilatanku terhadap seluruh rongga Vagina Echa, dan aku hisap Clitoris Vaginanya, hingga Echa tambah meronta dan mendesah hebat.
“ Rivan.masukin yuk.gatel nih Vagina, ” terlihat udah jikalau Echa adalah hypersex.
Mendengar ajakan Echa tersebut, lantas langsung ku angkat Echa, ku lepas busana dan Branya.aku balikan ke arah dinding.aku lepas celanaku dan aku basahi Penisku dgn air liurku.Penispun udah tidak tertahan lagi.saya ajak Echa untuk Dogie style sex..perlahan kumasukkan ujung Penisku dari belakang .ku gesek gesekkan ke Vagina Echa,
“ Masukin Rivan, ayooooo tetap Rivann, ” Pinta Echa kepadaku.
Saat itu aku-pun udah tidak bisa mencegah nafsu birahiku, dan terhadap akhirnya,
“ Blesssssssss…, ”
Pada selanjutnya Peniskupun masuk ke di dalam lobang Vagina punya Echa,
“ Aaaahhhh Ooohhh.enak banget Rivan, Dorong teruuuuussss Rivan,Vaginaku penuh dgn Penismu yg besar, ” desahan Echa.
Mendengar desahan Echa aku-pun tambah stimulan untuk memuaskan nya.aku maju mundur terlihat masuk dan tetap ku goyg Penisku ke Vagina Echa. Aku merunduk dan sambil meremas buah dada Echa, sesekali aku pelintir putingnya yg udah tumbuh.aku remas remas tetap dan tetap ku genjot .Echa hanya bisa mendesah.beberapa menit lantas Echa selanjutnya orgasme yg pertama kalinya.
Echa mengeluarkan cairan putih hangat merasa di Penisku yg berada di di dalam Vagina Echa.
“ Aaaaccchhhh..ssssstttt..eemmmhhhh.Keluar Rivan…Aaaacchhhhh oohhhh.Nikmat sekali Rivan, ”. desah Echa merasa tidak karuan.
Saat itu saya semakin menaikkan genjotanku.aku merasa senang di dalam hati sanggup sebabkan Echa orgasme dgn begitu cepat. Selang beberapa menit lantas akupun tak sanggup menahan sperma untuk keluar.dalam jaman puncakku.ku genjot lebih cepat lagi.akhirnya dgn penuh semangat. Aku cabut Penisku berasal dari Vagina Echa dan saya keluarkan air maniku ke pantat Echa semua
“ Crotttttttttt… Crottt… Crottt… Achhhhhhhhhhh, ”
Pada pada akhirnya air maniku-pun keluar dgn cepat dan tercecer di pantat dan punggung Echa,
“ Makasih Echa, Vaginamu sungguh luar biasa.., ” kataku sambil saya memeluk Echa.
“ Iya Rivan sayaang, saya termasuk yah gara-gara anda telah ngasih saya kenikmatan malam ini, ” ucap Echa puas.
Setalh itu aku-pun membilas pantat dan punggung Echa yg penuh air maniku. Setelah selesai aku-pun lantas mendukung Echa untuk Mengenakan pakainnya lagi, dan saya antar dia untuk ke kamar menemani Pandu yg telah terkapar tak berdaya akibat mabuk miras.
0 komentar:
Posting Komentar